Seperti Kembali ke Masa Lampau, SMP Tumbuh Kirim Surat Berperangko dan Kunjungi Kantor Pos Besar Yogyakarta

Sekolahtumbuh.sch.id - 26 May 2023 08:04 - Ana Subagya

Salah satu program rutin yang dilakukan di Sekolah Tumbuh adalah outing atau minitrip, dimana siswa diajak untuk belajar dan eksplorasi pengetahuan di luar kelas. Salah satunya yang dilakukan oleh SMP Tumbuh pada Rabu (24/5) yang mengunjungi Kantor Pos Besar Yogyakarta di Jalan Panembahan Senopati, Gondomanan, Yogyakarta. Agenda ini diikuti oleh seluruh siswa kelas 7, 8 dan 9 serta seluruh edukator dari SMP Tumbuh.


Di Kantor Pos Besar Yogyakarta, siswa disambut dengan hangat oleh petugas kemudian diberikan penjelasan tentang sejarah Pos Indonesia dari sekitar 276 tahun lalu hingga era digital saat ini. Siswa juga diajak untuk menyusuri ruangan yang dulunya sebagai Post, Telegraaf en Telefoonkantoor pada masa pemerintahan kolonial Belanda tahun 1912.


Yang menarik dari kegiatan minitrip ini adalah siswa diajak untuk mengirim surat dengan menggunakan perangko. Sebelumnya, pihak dari Pos Indonesia mengajak siswa untuk membuat sendiri perangko untuk mengirim surat. Gambar untuk pembuatan perangko pun dibebaskan, bisa foto diri, karya siswa berupa gambar atau lukisan, hewan kesayangan, dan lain sebagainya. Sehingga praktik yang dilakukan adalah siswa mengirimkan gambar tersebut untuk dijadikan perangko, membuat surat yang ditulis tangan, menempelkan perangko yang telah dicetak dan menuliskan alamat di amplop surat dengan benar.


Baca juga : SD Tumbuh 1 Rayakan Hari Radio Sedunia Lewat Program Literasi


Pada kesempatan ini juga siswa diajak melihat bagaimana proses pengiriman surat dilakukan. Seperti penjelasan mengenai berapa perangko yang harus ditempelkan, memberikan stempel di perangko sebagai tanda bahwa surat tersebut sudah sah untuk dikirimkan, lalu memasukkan ke kotak surat berwarna orange yang khas seperti yang dilakukan di zaman dulu.


Selain di Kantor Pos Besar Yogyakarta, SMP Tumbuh juga melakukan kunjungan museum di sekitar Titik Nol Kilometer yakni Museum Sonobudoyo dan Museum Benteng Vredeburg. School Minitrip ini merupakan program yang dilakukan oleh Sekolah Tumbuh sebagai bentuk pembelajaran siswa dalam melakukan eksplorasi pengetahuan di luar sekolah. Dalam hal ini dapat berupa kunjungan ke lembaga atau instansi, museum, acara kesenian, dan lainnya.